Senin, 26 Februari 2018

ROMANTISME SENJA HUJAN DAN PERJALANAN


Kamu : Dek, aku lagi diperjalanan pulang loh. Ini juga lagi hujan deres banget
Aku : Iyakah? Ya udah hati-hati dijalan. Titip doa donk kan lagi hujan tuh
Kamu  : Iya, sudah aku doakan kq
 Aku : Doain apa emang?
Kamu  : Doain supaya semua yang kamu doakan dikabulkan Allah.
Aku : 😏😏(aku doanya supaya kamu jodoh sama aku loh). iya deh..
Kamu  : Yaudah, doain semoga aku selamat ntar sampai rumah ya...

Sebuah percakapan sederhana lewat aplikasi Whatsapp dihari Jum'at sore saat kamu dalam perjalanan kembali pulang dari tugas sedangkan aku berkutat dengan deadline di kantor. membaca chat yang hanya beberapa baris darimu sudah sukses menjadi endorphine untuk diriku yang mulai oleng karena banyaknya tugas. Kamu tahu? itu adalah percakapan ter-romantis peringkat pertama versi On The Spot Trans 7 . Doa adalah persembahan terbaik untuk seseorang yang disayangi. Doa adalah cara terbaik memeluk dari jauh. Memasrahkanmu pada penjagaan terbaik. Menyerahkan kamu pada sesuatu yang Maha. Doa juga cara merayu terbaik untuk mendapatkan hatimu. Dimana aku merayu Sang Pemilikmu agar Dia meluluhkan hatimu untukku. (Kan aku jadi senyum-senyum sendiri sambil membayangkan wajahmu. Kan jadi dosa aku)

Doa merupakan salah satu cara untuk beribadah kepada Allah, menunjukkan ketaatan dan menunjukkan kelemahan sebagai hamba. Berdoa adalah bentuk pengakuan seorang hamba bahwa hanya Allah yang memiliki segala kuasa.Allah sangat menyukai hambaNya yang selalu berharap kepadaNya, bahkan Allah menyebut hamba yang tidak mau berdoa kepadanya sebagai hamba yang sombong.

Dalam berdoa juga terdapat adab-adab yang harus kita penuhi agar doa tidak hanya sekedar menjadi permintaan, tetapi juga bernilai ibadah dan dikabulkan oleh Allah. Salah satunya adalah berdoa pada waktu-waktu yang mustajabah.

Doa Pada Sehabis Ashar Dihari Jum'at


Pada senja dihari Jumat, terdapat banyak keutamaan. Salah satunya adalah mustajabahnya doa.  Dalam riwayat Jabir Radhiyallahu 'anhu Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda.
« يَوْمُ الْجُمُعَةِ ثِنْتَا عَشْرَةَ ». يُرِيدُ سَاعَةً « لاَ يُوجَدُ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ شَيْئًا إِلاَّ آتَاهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ فَالْتَمِسُوهَا آخِرَ سَاعَةٍ بَعْدَ الْعَصْرِ ».
(Waktu siang) di hari Jum’at ada 12 (jam). Jika seorang muslim memohon pada Allah ‘azza wa jalla sesuatu (di suatu waktu di hari Jum’at) pasti Allah ‘azza wa jalla akan mengabulkannya. Carilah waktu tersebut yaitu di waktu-waktu akhir setelah ‘Ashar.


Sumber : https://rumaysho.com/1748-doa-di-hari-jumat.html
يَوْمُ الْجُمُعَةِ اثْنَتَا عَشْرَةَ سَاعَةً لاَ يُوْجَدُ فِيْهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللهَ شَيْئاً إِلاَّ آتَاهُ إِيَّاهُ، فَالْتَمِسُوْهَا آخِرَ سَاعَةٍ بَعْدَ الْعَصْرِ.

"(Siang) hari Jum’at itu dua belas jam. Tidaklah didapati seorang hamba muslim pada saat-saat ini meminta sesuatu kepada Allah, melainkan Allah akan memberinya. Maka carilah pada akahir saat-saat tersebut setelah Ashar" 
Batas waktu yang dimaksud dalam hadist diatas adalah waktu sesudah shalat ashar hingga menjelang waktu maghrib. Untuk itu alangkah baiknya apabila memperbanyak doa diwaktu tersebut. Semoga dengan terangkatnya tangan untuk berdoa diwaktu tersebut Allah berkenan mengabulkan segala hajat, meringankan segala beban dan yang terpenting adalah mengampuni segala dosa.

 Doa Ketika Hujan Turun

Dari Sahl bin a’ad Radhiyallahu ‘anhu bahwasanya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda.
ثِنْتَانِ مَاتُرَدَّانِ الدُّعَاءُ عِنْدَ النِّدَاءِ وَ تَحْتَ الْمَطَرِ
“Dua doa yang tidak pernah ditolak ; doa pada waktu adzan dan doa pada waktu kehujanan”. [Mustadrak Hakim dan dishahihkan oleh Adz-Dzahabi 2/113-114. Dishahihkan oleh Al-Albani dalam Shahihul Jami’ No. 3078].


Sumber: https://almanhaj.or.id/101-waktu-waktu-yang-mustajab.html

ثِنْتَانِ مَاتُرَدَّانِ الدُّعَاءُ عِنْدَ النِّدَاءِ وَ تَحْتَ الْمَطَرِ

“Dua doa yang tidak pernah ditolak ; doa pada waktu adzan dan doa pada waktu kehujanan”. [Mustadrak Hakim dan dishahihkan oleh Adz-Dzahabi 2/113-114. Dishahihkan oleh Al-Albani dalam Shahihul Jami’ No. 3078].

Doa Ketika Dalam Perjalanan

 ثَلَاثُ دَعَوَاتٍ مُسْتَجَابَاتٌ لَا شَكَّ فِيهِنَّ: دَعْوَةُ الْمَظْلُومِ، وَدَعْوَةُ الْمُسَافِرِ، وَدَعْوَةُ الْوَالِدِ عَلَى وَلَدِهِ


“Tiga waktu diijabahi (dikabulkan) do’a yang tidak diragukan lagi yaitu: (1) do’a orang yang terzholimi, (2) do’a seorang musafir, (3) do’a orang tua pada anaknya.” (HR. Ahmad 12/479 no. 7510, At Tirmidzi 4/314 no. 1905, Ibnu Majah 2/1270 no. 3862. Syaikh Al Albani menghasankan hadits ini)
So, waktu itu kamu sudah mendoakanku ditiga waktu yang mustajabah, loh. Kamu mulai khawatir ya? hayoo loh... Bagaimana jika nanti doamu dikabulkan? Bagaimana jika Allah benar-benar mengabulkan semua doa-doaku dan menjadikanmu sebagai jodoh di dunia dan di akhiratku nanti? Nah loh... Takut ya.. hahahaha

Bagaimanapun terima kasih sudah mau menyebut namaku pada tiga waktu mustajabah itu, terima kasih karena sudah memberikan hal yang paling romantis versiku. Terima kasih. Entah bagaimanapun kita, aku yakin Allah akan memberikan yang terbaik bagi kita berdua. Siapa tahu aja yang terbaik buatku adalah kamu dan yang terbaik buatmu adalah aku.

Hei, kenapa wajahmu jadi pucat begitu? aku kan bercanda 😂 Tapi jika Allah mengabulkan kamu juga tidak akan bisa menolak kan? 😏
« يَوْمُ الْجُمُعَةِ ثِنْتَا عَشْرَةَ ». يُرِيدُ سَاعَةً « لاَ يُوجَدُ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ شَيْئًا إِلاَّ آتَاهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ فَالْتَمِسُوهَا آخِرَ سَاعَةٍ بَعْدَ الْعَصْرِ ».
(Waktu siang) di hari Jum’at ada 12 (jam). Jika seorang muslim memohon pada Allah ‘azza wa jalla sesuatu (di suatu waktu di hari Jum’at) pasti Allah ‘azza wa jalla akan mengabulkannya. Carilah waktu tersebut yaitu di waktu-waktu akhir setelah ‘Ashar.


Sumber : https://rumaysho.com/1748-doa-di-hari-jumat.html
« يَوْمُ الْجُمُعَةِ ثِنْتَا عَشْرَةَ ». يُرِيدُ سَاعَةً « لاَ يُوجَدُ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ شَيْئًا إِلاَّ آتَاهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ فَالْتَمِسُوهَا آخِرَ سَاعَةٍ بَعْدَ الْعَصْرِ ».
(Waktu siang) di hari Jum’at ada 12 (jam). Jika seorang muslim memohon pada Allah ‘azza wa jalla sesuatu (di suatu waktu di hari Jum’at) pasti Allah ‘azza wa jalla akan mengabulkannya. Carilah waktu tersebut yaitu di waktu-waktu akhir setelah ‘Ashar.

Sumber : https://rumaysho.com/1748-doa-di-hari-jumat.html

Jumat, 09 Februari 2018

SAHABATKU, MAAF AKU MEMBELA MANTANKU


Aku bahagia punya kalian, sahabat-sahabatku yang sangat luar biasa. Kalian adalah hadiah terbaik dari Tuhan untukku. Terima kasih sudah mendukungku sedemikian rupa. Menyemangati dalam duka terburuk dan mengapreasiasi setiap pencapaian-pencapaian kecil dalam hidupku. Kalian adalah teman menyenangkan yang sepemikiran dalam segala hal.

Aku berterima kasih kepada kalian karena kalian adalah makhluk yang paling kokoh membelaku. Kalian adalah teman yang menyemangati tanpa membully aku yang baru saja putus cinta. Bahkan kalian ikut memaki dia karena telah menyakitiku sedemikian rupa. Itu membuatku senang, pasti. Karena aku merasa ada orang yang mau memahami penderitaanku.Tapi kali ini ijinkan aku untuk bersebrangan dengan kalian. ijinkan aku membela seseorang yang kalian musuhi habis-habisan itu. Dia adalah mantanku. Ya, mantan pacarku yang meninggalkanku untuk orang lain. Pria yang membuat kalian berang ketika aku datang ke kamar kost kalian dengan berurai air mata ditengah badai hujan malam itu.

Aku sepenuhnya memahami bahwa setiap tindakan kalian kepadanya adalah sebuah upaya menunjukkan dukungan kepadaku. Adalah bentuk solidaritas kalian atas keadaanku yang berhari-hari berderai air mata, tidak mau makan, tidak bisa pergi kuliah karena terpukul (Lebay ya?). Dan belakangan aku tahu kalian menerornya di semua media sosialnya, Facebook, Twitter, Instagram bahkan kalian mengirim pesan singkat ke ponselnya. Awalnya aku senang-senang saja dengan tindakan kalian, itu membuatku merasa mendapat dukungan. Itu membuatku puas, seolah-olah dialah yang salah dan menjadi penyebab terpuruknya aku. Tapi lama kelamaan, aku merasa kalian terlalu masuk kedalam masalahku dan dia. Bukannya semakin jernih masalah diantara kami, justru malah tindakan kalian membuatnya semakin buruk.

Beberapa kali aku mengamati kata-kata kalian yang kalian post di akun media sosial kalian, sungguh itu sangat menyakitkan bagi siapa saja yang membacanya. Kalian menyindirnya habis-habisan di linimasa akun media sosial kalian. Mengiriminya pesan, menulis di kolom komentar di setiap postingannya dengan kata-kata yang tidak sepantasnya diungkapkan. Memakinya, mengatainya sebagai pria brengsek, pria matre, hanya ingin enaknya saja, bahkan tidak lupa kalian mengabsen semua penghuni kebun binatang. Well, itu sudah keterlaluan sekali.

Yang paling menyedihkan dari tindakan kalian adalah mengirim pesan lewat whatsappnya dan memakinya. Menanyai alasan dia meninggalkanku dan apa kekuranganku sehingga dia meninggakalkanku. Tapi kalian bukanlah kalian jika dengan mudah menerima penjelasan dan permintaan maaf darinya. Bahkan kalian stalk akun media sosial pacar baru mantanku. Memang tidak sampai memaki dia juga, hanya memberi "like" atau "Love" di semua postingannya. Seharusnya tidak masalah, tapi masalahnya adalah kalian melakukan itu pada postingannya dari yang terbaru hingga terlama dan di semua akun media sosialnya. Itu mengerikan.

 Tolong, berhentilah melakukan tindakan seperti itu. Itu bukanlah cara yang bijaksana. Kenyataan aku sudah putus dengannya tidak akan berubah. Alih-alih hubungan yang semakin membaik dengannya, justru malah semakin buruk dengan tindakan kalian. Tolong berhentilah. Dukungan yang aku harapkan cukup dengan menemaniku saat menangis, mendengarkan curhatanku walau kalian sudah bosan. Menemaniku pergi jalan-jalan untuk mencari pengalih perhatian. Nasihat-nasihat positif dari kalian adalah hal yang paling aku butuhkan. Afirmasi positif tentang kesabaran dan keikhlasan adalah hal terbaik yang bisa kalian berikan untukku. Itu mempermudahku untuk move on.

Cobalah melihat masalah dari sudut pandang mantanku juga. Bisa jadi dia meninggalkanku bukan karena dia tidak bisa menerimaku apa adanya, tapi karena aku tidak bisa menjadi sebagaimana mestinya. Bukankah akan semakin buruk jika aku terus bersamanya, sedangkan masing-masing dari kita tak lagi mampu memenuhi ekspektasi kami satu sama lain. Bukankah semakin menyakitkan bila akhirnya kita tetap bersama tetapi saling menyakiti.

Jika kalian mau mendengar lebih banyak darinya, kalian akan memahami alasannya meninggalkanku untuk orang lain. Jika kalian mau mengerti sudut pandangnya, sungguh kalian akan berterima kasih karena dia sudah meninggalkanku. Dengan begitu aku lebih kuat, lebih dewasa dalam menyikapi masalah.

Siapapun yang meninggalkan pasti punya alasan dan alasannya sudah pasti benar bagi dirinya, tidak peduli seberapa kuat kalian menyalahkan, keputusannya adalah yang terbaik bagi dirinya.